Nurul Mukhlisa

Nurul Mukhlisa
iseng aja

Rabu, 13 Mei 2015

Rabu, 01 April 2015

Melia Propolis Aman Untuk Bayi Anak Orang Dewasa Dan Lansia

Melia Propolis Aman Untuk Bayi Anak Orang Dewasa Dan Lansia – Propolis bisa menjadi solusi kesehatan untuk berbagai penyakit yang bekerja secara holistic tanpa efek samping. Fungsi penting dari propolis adalah menstimulir sistim imunitas tubuh dalam melawan penyakit. Hal ini sangat penting terutama bagi orang yang memiliki daya imunitas rendah atau mengalami penurunan jumlah lekosit dalam tubuh. Melia Propolis bisa dan aman digunakan oleh semua orang, baik orang sehat ataupun sakit, pria maupun wanita, dewasa maupun anak-anak dan lansia.
Melia Propolis Aman Untuk Bayi Anak Orang Dewasa Dan Lansia
Melia Propolis Aman Untuk Bayi Anak Orang Dewasa Dan Lansia
Anak anak dengan daya tahan tubuh rendah ditandai dengan mudah terserang penyakit pernafasan. Setelah menggunakan propolis daya tahan tubuh mereka akan meningkat dan menjadi solusi bagi masalah gangguan saluran pernafasan yang terus berulang. Melia Propolis sangat efektif dalam penyembuhan radang amandel, sunisitis dan influenza.

Berikut Manfaat Melia Propolis Untuk Semua Umur

BAGI ANAK-ANAK / BALITA :

  • Meningkatkan Kecerdasan Anak
  • Meningkatkan Nafsu Makan Anak
  • Meningkatkan Ketahanan Tubuh Anak ( Anak Tidak Mudah Sakit )
  • Mencegah Keterbelakangan Anak
  • Meningkatkan Hormon Pertumbuhan Anak dll

BAGI ORANG SEHAT :

  • Menghambat Radikal Bebas Yang Masuk ke Dalam Tubuh Karena Asap Rokok dan Knalpot
  • Meningkatkan Nafsu Makan
  • Meningkatkan Ketahanan Tubuh
  • Mencegah Seringnya Sakit
  • Mencegah Segala Macam Penyakit Masuk Ke Dalam Tubuh Kita

BAGI PRIA DEWASA :

  • memulihkan stamina
  • meningkatkan daya tahan tubuh dan kesuburan
  • melancarkan BAB
  • mencegah dan mengobati penyakit pinggang, prostat, batu ginjal, kencing tidak lancar dll.

BAGI WANITA DEWASA :

  • menambah kesuburan
  • melancarkan haid
  • mencegah dan mengobati berbagai penyakit kewanitaan (kanker rahim dan payudara, keputihan, kista, miom, Tokso, Rubella)
  • menjaga agar tetap awet muda dll.

BAGI WANITA HAMIL :

  • meningkatkan daya tahan tubuh
  • membersihkan rahim dari jamur, bakteri dan virus
  • membantu pertumbuhan janin
  • melindungi janin dari penyakit Microchepalus-Hidrochepalus-bibir sumbing dll
  • membantu melancarkan persalinan.

BAGI LANSIA :

  • meningkatkan daya tahan tubuh
  • mencegah dan mengobati reumatik, asam urat, prostat, gagal ginjal, diabetes, stroke, darah tinggi, jantung koroner, katarak dll.

BAGI BALITA :

  • untuk membantu pertumbuhan tubuh dan perkembangan otak
  • sebagai IMUNISASI ALAMI yang halal, alami dan aman (tidak menyebabkan lumpuh, ayan bahkan kematian).
Penggunaan MELIA PROPOLIS sebagai bahan alami untuk kesehatan manusia masih terus dipakai hingga saat ini dan menunjukan peningkatan yang luar biasa sejalan dengan Ilmu Pengetahuan hasil riset para ilmuwan tentang kegunaan MELIA PROPOLIS sebagai bahan campuran obat di dunia kedokteran.
Sama seperti bagi para lebah, MELIA PROPOLIS digunakan pula oleh manusia dalam melindungi tubuh manusia dari serangan bakteri, virus dan jamur. Kecepatan kerja dan keaktifan dari propolis dalam bereaksi menahan serangan kuman merupakan keunggulan dari PROPOLIS dibandingkan dengan bahan alami serupa lainnya. Efek perlindungan akan segera terasa sesaat setelah mengkonsumsi PROPOLIS .
Secara umum manusia mendapatkan manfaat yang sangat besar dengan adanya MELIA PROPOLIS. Sangat sedikit orang yang memiliki alergi terhadap keajaiban alam ini.
Demikian informasi tentang Melia Propolis Aman Untuk Bayi Anak Orang Dewasa Dan Lansia semoga bermanfaat, untuk pemesanan MELIA PROPOLIS ASLI produk PT MELIA SEHAT SEJAHTERA , silahkan PESAN. pin : 552DA502





Detoksifikasi Melia Propolis

 Reaksi Penyembuhan PenyakitMelia Propolis memiliki kecepatan reaksi atau khasiat yang sangat cepat. Pada beberapa kasus dalam hitungan menit, pengonsumsi Melia Propolis sudah merasakan khasiatnya. Khasiat utama dari Melia Propolis adalah untuk pembuangan racun (detoksifikasi).
Detoksifikasi Melia Propolis
Detoksifikasi Melia Propolis
Mekanismenya mengarah pada pengikisan dan pelarutan endapan-endapan atau penyumbat pembuluh darah hingga ke pembuluh kapiler paling halus dan endapan-endapan dalam pembuluh getah bening. Endapan-endapan tersebut bersama dengan aliran darah dikeluarkan dari tubuh melalui mekanisme metabolisme dalam tubuh.
Ibaratnya selang air yang kotor oleh lumut, kemudian lumutnya dikikis dari dinding selang dan dialiri air, maka otomatis akan ada gangguan pada awalnya, untuk kemudian menjadi lancar dan pembuluh darah menjadi elastis kembali. Proses ini sering menimbulkan rasa tidak nyaman di badan yang disebut dengan istilah healing crisis atau ‘tindak balas’ propolis. Perasaan tidak nyaman itu sangat tergantung jenis penyakit dan kondisi tubuh orang yang menderitanya. Ada yang sebentar ada yang lama. Ada juga yang tidak merasakannya.

Detoksifikasi Melia Propolis

Berikut adalah gejala-gejala umum dari healing crisis Melia Propolis yang telah didapati di lapangan oleh para distributor PT Melia Sehat Sejahtera:
    • Mual dan diare: proses penyembuhan gangguan pencernaan
    • Pusing-pusing: proses penyembuhan pencernaan dan gangguan pada kepala
    • Demam: proses pengikatan virus dan bakteri atau indikasi bahwa dalam tubuh teralu banyak virus dan bakteri.
    • Gatal-gatal: proses pembuangan racun lewat kulit tubuh
    • Mengantuk: proses penyembuhan fungsi hati dan detoksifikasi tubuh
    • Batuk dan bersin-bersin: proses pengeluaran racun lewat dahak dan perbaikan fungsi paru-paru
    • Bèsèr: proses pembuangan racun lewat air seni
    • Kejang-kejang: proses penyembuhan peradangan ginjal
    • Nyeri Sendi: proses penyembuhan rheumatik
    • Berkeringat: proses pembuangan racun lewat kulit
    • Pegal-pegal: proses pembuangan racun dan pembersihan zat-zat dalam pembuluh darah
Demikian Informasi tentang Detoksifikasi Melia Propolis Reaksi Penyembuhan Penyakit , semoga bermanfaat. Dapatkan 7 botol @ 6 ml Melia Propolis hanya dengan Rp 635,000. Anda akan langsung menjadi member MLM PT Melia Sehat Sejahtera dengan peluang penghasilan hingga Rp 850,000 sehari…!!! Order dan Daftar Sekarang Juga Klik CARA ORDER.

Untuk Pemesanan Melia Propolis Asli
Segera Hubungi Kami
LHIZA MSS
SMS / Telpn
085255851203
Pin BB: 552DA502


Arti kedutan Mata

Kedutan sendiri adalah gerak reflek pada syaraf dibagian tertentu ditubuh kita, yang bisa kita rasakan tanpa bisa kita kendalikan.
Kalau anda ingin tahu apa arti kedutan itu silahkan simak tulisan dibawah ini :

1. Kedutan di ubun-ubun kepala : Akan mendapatkan kebahagiaan.
2. Kedutan pada bagian kepala sebelan kanan : Akan sakit.
3. Kedutan pada bagian kepala sebelah kiri : Akan mendapatkan kemuliaan.
4. Kedutan pada seluruh kepala : Akan melihat yang aneh-aneh atau ajal sudah dekat.
5. Kedutan pada dahi : Akan mendapat harta atau ilmu pengetahuan.
6. Kedutan pada tengkuk : Akan dicintai orang kaya.
7. Kedutan pada alis mata kanan : Akan berbahagia, tetapi terlebih dahulu mendapat kesusahan.
8. Kedutan pada kelopak mata kanan atas : Akan mendapat keuntungan.
9. Kedutan pada alis mata kiri : Akan bertemu dengan seseorang.
10. Keduatan pada kelopak mata kiri atas : Akan bertemu dengan kekasih/calon kekasih.
11. Kedutan pada kelopak mata kanan bawah : Akan bersedih.
12. Kedutan pada kelopak mata kiri bawah : Akan bersedih hati juga.
13. Keduatan pada ekor mata kanan sebelah atas : Akan sembuh dari sakit.
14. Kedutan pada ekor mata kiri sebelah atas : Akan bertemu keluarga jauh.
15. Kedutan pada ekor mata sebelah kanan bawah : Akan bertemu orang jauh.
16. Kedutan pada ekor mata sebelah kiri bawah : Akan sakit.
17. Kedutan pada biji mata kanan : Akan bersedih hati.
18. Kedutan pada biji mata kiri : Akan bersuka cita.
19. Kedutan pada sekujur hidung : Akan mencium kekasih.
20. Kedutan pada hidung sebelah kanan : Akan lepas dari penyakit.
21. Kedutan pada hidung sebelah kiri : Akan tercapai cita-cita.
22. Kedutan pada pelipis sebelah kanan : Akan mendapatkan kesukaran, kematian dan sebagainya.
23. Kedutan pada pelipis sebelah kiri : Akan mendapatkan ketenangan hati.
24. Kedutan pada telinga sebelah kanan : Akan mendapatkan khabar yang menyenangkan hati.
25. Kedutan pada telinga sebelah kiri : Akan kedatangan keluarga jauh.

melia propolis untuk mata

Manfaat Melia Propolis Untuk Mata – Salah Satu Manfaat Melia Propolis untuk mata sudah diakui jutaan masyarakat Indonesia terutama member-member Melia Sehat Sejahtera. Melia Propolis mengandung Bioflavonoids (anti virus, bakteri, dan jamur) dimana sanagt ampuh menyembuhkan berbagai penyakit di dalam dan luar tubuh manusia termasuk penyakit di mata.

Manfaat Melia Propolis Untuk Mata
Manfaat Melia Propolis Untuk Mata
Ada berbagai macam penyakit mata yang diakibatkan oleh virus ataupun jamur, seperti: katarak, rabun dekat, rabun jauh, tumor mata dan lain-lain. Adapun banyak penyakit mata yang diakibatkan gangguan syarat seperti mata minus, mata plus, mata silindris, dan lain sebagainya.
Melia Propolis sangat ampuh dan terbukti menyembuhkan berbagai macam penyakit mata tersebut dengan cara sangat alami tanpa memerlukan operasi atau obat kimia yang akan menimbulkan efek samping. Disini akan berbagi tentang cara pengobatan berbagai penyakit mata dengan menggunakan Melia Propolis.

Beberapa Manfaat Melia Propolis Untuk Mata Diantaranya : 

  • Manfaat Melia Propolis Untuk Penyakit Katarak
    Cara mengobati penyakit katarak dengan melia propolis sangat sederhana dengan cara ditetes di mata 1-3 tetes dilakukan pagi dan malem. Akan terjadi reaksi sangat pedih pada mata si penderita, maka pastikan dia mengetahuinya sebelum pengobatan. Semua lamat mata akan keluar dan anda cukup membersihkannya dengan tisu halus dan bersih untuk membantu mengeluarkan semua lamat-lamat mata tersebut.
    Melakukan pengobatan tetes mata pada penderita penyakit katarak bisa dialkaukan 2x sehari selama 1-2 minggu. Insya Allah semua lamat-lamat mata akan dikeluarkan sampai dengan jamur-jamur mata dan kotoran yang menghalangi pandangan akan dibersihkan, sehingga mata anda bisa kemabli normal dalam waktu pengobatan kurang lebih satu bulanan.
  • Manfaat Melia Propolis Untuk Tumor Mata
    Cara pengobatan Melia Propolis untuk tumor mata sama halnya dengan pengobatan penyakit katarak. Anda cukup teteskan 1-2 tetes Melia Propolis ke mata dan bersihkan dengan tisu dan lakukan 2x sehari selama 1-2 minggu sampai tumor mata bisa dikeluarkan dan bersih.
  • Manfaat Melia Propolis Untuk Mata Minus, Mata Plus, dan Mata Silindris
    Cara pengobatan mata minus, mata plus, mata silindris agak sedikit berbeda denagn pengobatan mata katarak, tumor mata atau mata rabun. Pengobatan mata minus, mata plus, mata silindris dengan cara Melia Propolis dicampur dengan air bersih. Caranya, sisakan melia propolis 1/2 botol propolis lalu isi dengan air bersih 1/2 nya lagi.
    Lakukan tetes mata 3x sehari rutin selama 1-3 bulanan, Insya Allah mata minus, mata plus dan mata silindris akan berangsur sembuh dan menurun. Anda bisa juga teteskan Melia Propolis tanpa dicampur air sehari sekali diantaranya untuk mempercepat proses penyembuhan.
    Pengobatan mata minus, mata plus, mata silindris dengan melia propolis ini sangat alami dan setiap orang akan berbeda waktu penyembuhannya. Akan tetapi jika anda lakukan rutin setiap hari maka akan banyak perubahan dalam waktu 1-3 bulan pertama. Jika perubahannya bagus maka lanjutkan sampai 6 bulan rutin samapi anda bisa melepas kaca mata anda dan mata anda bisa kembali normal.
Itulah tips yang bisa saya berikan tentang Manfaat Melia Propolis Untuk Mata. Selain itu, Melia propolis sangat bagus diteteskan ke mata yang tidak sakit untuk membersihkan kotoran mata dan menjaga mata anda tetap sehat seminggu sekali 1 tetes ke mata masing-masing.
Semoga tips penyembuhan yang saya sampaikan bisa membantu anda yang mengalami masalah penyakit di mata dengan menggunakan Melia Propolis. Sangat banyak manfaat Melia Propolis untuk mata anda supaya tetap sehat dan terjaga dari berbagai penyakit. Anda juga bisa mengkonsumsi Melia biyang untuk meperbaiki penglihatan pada mata anda seiring dengan perkembangan usia anda.
Untuk Konsultasi dan Pemesanan Melia propolis Asli sebaiknya anda bisa baca di CARA PESAN atau hubungi kami:

Sms/Telpon:
085255851203

Pin BB:
552DA502

meLia biyang untuk jerawat

Manfaat Melia Biyang Untuk  menyembuhkan Jerawat sudah sangat terbukti dan dipake ribuan orang pria dan wanita di seluruh Indonesia. Melia Biyang adalah ramuan alami yang terbuat dari susu awal sapi (kolostrum) yang berfungsi untuk mrangsang sel-sel yang sudah rusak untuk diperbaiki secara alami.
Manfaat Melia Biyang Untuk  menyembuhkan Jerawat
Manfaat Melia Biyang Untuk menyembuhkan Jerawat
Manfaat Melia Biyang Untuk menyembuhkan  Jerawat akan mengeluarkan jerawat-jerawat anda dan meregerasi sel-sel kulit yang rusaknya dengan alami, aman dan efektif. Tidak hanya jerawat yang bisa disembuhkan dengan semprot Melia Biyang, bahkan kulit anda akan terasa segar, kenceng, tidak kering dan tidak berminyak.

Manfaat Melia Biyang Untuk Menyembuhkan Jerawat:

  • Mengeluarkan Jerawat Batu
  • Mengeringkan Jerawat kecil-kecil
  • Membuka pori-pori dan mengeluarkan kotoran dan minyak Berlebih
  • Mengecilkan pori-pori setelah dibersihkan dan diregenrasi sel-sel kulitnya yang rusak
  • Mengeluarkan Komedo dan Flek Hitam
  • Mengencengkan kulit yang sudah rusak dan kendur
  • Menghilangkan kerutan-kerutan di wajah
  • Menghilangkan bekas jerawat secara alamai diregenerasi sel kulitnya dari dalam
  • Mencerahkan kulit anda menjadi putih, bersih dan natural
  • Mengatasi kulit kusam dan berminyak
  • Menghaluskan kulit yang kasar dan kering
  • Membuat Kulit Muka anda kencang, elastis, berisi dan halus

Cara Pakai Melia Biyang Untuk Jerawat:

  •  Bersihkan wajah anda dengan menggunakan air angat
  • Anda tidak perlu menggunakan sabun cuci muka karena kebanyakan mengandung kimia
  • Keringkan muka anda dengan handuk dan jangan di gosok
  • Semprotkan Melia Biyang ke wajah anda terutama yang berjerwat
  • Ratakan dengan tangan yang sudah bersih
  • Pijat ringan sambil meratakan agas semprotan suu kolostrum itu masuk ke pori-pori kulit anda secara merata
  • Jangan memijat-mijat jerawat anda, biarkan jerawat keluar dengan sendirinya/alami
  • Biarkan muka anda kering dan bisa dibasuh setelah berapa jam berikutnya, gak dibasuhpun gak akan apa-apa/biarkan saja
  • Pemakain Melia Biyang tidak ada dosis pemakain, tidak akan ada efek samping, jadi bisa dipake serutin mungkin untuk mendapatkan hasil yang maksimal
  • Pemakaian Melia Biyang asli akan memberikan reaksi cepat, dalam satu minggu pemakain rutin akan keliahatan perubahaannya
  • Pemakaian konsisten dan rutin dalam sebulan hasilnya OLALA

Apakah Melia Biyang ada efek samping buat kulit?

Pemakaian Melia Biyang untuk jerawat tidak akan menimbulkan efek samping karena produk ini herbal yang tidak mengandung alkohol dan tidak mengandung kimia. Jadi aman dikonsumsi di dalam dan diluar tubuh pria dan wanita dewasa.

Kenapa kita memerlukan perawatan kulit dengan memakai Melia Biyang?

Sel-sel kulit manusia akan berkurang menghailkan HGH/pertumbuhan seiring dengan beberapa hal/faktor, diantaranya:
  • Makanan yang kurang sehat, mengandung lemak berlebih dan berminyak
  • Lingkunagn kurang sehat, polusi lingkungan
  • Daya stress yang terlalu tinggi, membuat sell kulit cepet mengkerut
  • Pemakain kosmetik yang berlebihan dan mengandung zat kimia berlebihan
  • Kulit kita tidak pernah dikasi nutrisi atau Vitamin E
  • Tingkat emosi dan hormon yang selalu berubah-ubah seperti wanita HAID
Semual faktor/hal tersebut mengakibatkan kulit kita kusam, berminyak atau kering, dan bila terkena bakteri akan menimbulkan penyakit kulit seperti jerawat, komedo, kasar, ekring, terlalu berminyak, dll.
Untuk mengatasi itu semua, kebanyakan orang pergi ke dokter kulit dan melakukan segala pengobatan instan yang dilalam memakai zat kimia, dimana pengobatan itu hanya bersifat sementara dan akan menimbulkan efek samping di kemudian hari. Akan tetapi denagn adanya Melia Biyang ini akan menjadi solusi yang sangat baik untuk diambil.

Keunggulan Melia Biyang dibanding pengobatan penyakit kulit atau jerawat:

  • Melia Biyang terbuat dari susu awal sapi (kolostrum) sehingga sangat bagus untuk meregerasi sel-sel secara alami
  • Herbal dan tidak mengandung alkohol dan zat kimia
  • Memiliki sertifkat BPOM, Depkes RI, Halal, dan bersatandar GMP (good manufacturing Practice) dari WHO/PBB
  • 100% aman dan tidak memiliki ketergantungan
  • Proses penyembuhan jerawat atau penyakit kulit secara alami dirangsang dari sel kulit itu sendiri

Apakah setelah saya berhenti memakai Melia Biyang jerawat akan muncul kembali?

Selama pemakaian Melia Biyang, kulit kita akan di regerasi melalu sel-sel kulit itu sendiri samapai sel kulit kita memiliki imunitas yang bagus/normal. Jika berhenti memakai Melia Biyang, imunitas sel kulit kita akan berkurang secara alami pula seiring dengan beberapa faktor/hal yang saya sebutkan diatas.
Jadi, pemakaian Melia Biyang tidak akan menimbulkan ketergantungan, kulit akan terus ternutrisi selama setelah sel-sel kulit kita teregenrasi secara maksimal dan akan menurun secara alami sesuai dengan faktor. Lebih baik kita menjaga elastisitas dan kekenyalan kulit kita sebelum rusak dan mengobatinya.

Apakah pemakaian Melia Biyang harus dibarengin dengan pemakain Melia Propolis untuk menyembuhkan jerawat?

Sebaiknya ya, karena darah kita mengandung banyak kotoran yang masuk melalu makan yang mengandung, kimia, lemak, minyak dan zat yang berbahaya. Denagan mengkonsumsi Melia Propolis dalam proses penyembuhan jerawat dengan Melia Biyang, akan lebih efektif dan cepat serta jangka panjang.

Caranya gimana?

Minum propolis secara rutin pagi sebelum sarapan, siang hari dan malam hari sebelum tidur sebanyak 7 tetes, bisa diminum langsung, dicampur 1/4 glass air angat atau madu. Bila kulit anda memiliki bekas luka jearwat yang parah, bisa propolis dioles di luka tersebut.
Semprot Melia Biyang di muka yang berjerawat, ratain dan berikan massage kecil untuk supaya menyerap langsung ke pori-pori kulit, biarkan mengering dan boleh dibilas ataupun tidak. Pemakain bisa dilakukan di pagi hari, siang hari, sore hari dan malam hari sebelum tidur deangan mencuci muka terlebih dahulu.
 

Berapa lama proses penyembuhan jerawat dengan memakai Melia Biyang?

Tidak ada ketentuan waktu batas penyembuhan, proses setiap orang berbeda-beda sesuai dengan kadar jerawat dan kulit yang dimiliki serta pemakainnya. Semakin sering dan rutin akan semakin mempercepat proses penyembuhannya (non dosis) dan terasa sekali manfaat Melia Biyang untuk jerawat anda.

Berapa harga Melia Biyang untuk jerawat?

Harga eceran Melia Biyang Rp. 250.000,- per botol
Harga Paketan Melia Biyang Rp. 700.000,- per paket
Pemesanan silahkan sms telpon
085255851203
pin BB: 552DA502
Anda berhak mendapatkan harga member jika anda mau bergabung menjadi distributor kami, Harga Member Melia Biyang Rp. 605.000,- per paket (isi 4 boto) + Rp. 30.000,- (pendaftran). Untukmeliahat peluang bisnisnya, anda bisa membaca Marketing Plan PT. Melia Sehat Sejahtera.

Minggu, 29 Maret 2015

Lp Nutrisi



LAPORAN PENDAHULUAN
KEBUTUHAN DASAR MANUSIA
GANGGUAN PEMENUHAN KEBUTUHAN NUTRISI









Disusun oleh :
NURUL MUKHLISA
B2.002.10.089




SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BARAMULI
2011
       I.            KONSEP DASAR
A.    PENGERTIAN
      Nutrisi merupakan proses pemasukan dan pengolahan zat makanan oleh tubuh yang bertujuan menghasilkan energi dan digunakan dalam aktivitas tubuh (Alimul, 2006, hlm. 52).
     
      Nutrisi adalah substansi organik dan non organik yang ditemukan dalam makanan dan dibutuhkan oleh tubuh agar dapat berfungsi dengan baik ( Kozier dalam Mubarak, 2008, hlm. 26)

Nutrisi adalah substansi organik yang dibutuhkan organisme untuk fungsi normal dari sistem tubuh, pertumbuhan, dan pemeliharaan kesehatan ( Wikipedia Indonesia, 2008).

B.     ETIOLOGI/ FAKTOR RESIKO
a.       Kekurangan nutrisi
1)      Efek dari pengobatan
2)      Mual/ muntah
3)      Gangguan intake makanan
4)      Radiasi/ kemoterapi
5)      Penyakit kronis
6)      Meningkatnya kebutuhan kalori dan kesulitan dalam mencerna kalori akibat penyakit infeksi atau kanker
7)      Disfagia karena adanya kelainan persarafan
8)      Penurunan absorbsi nutrisi akibat penyakit / intoleransi laktosa
9)      Nafsu makan menurun     ( Wartonah, 2006 dan Alimul, 2006, hlm. 67)
b.      Kelebihan nutrisi
1)      Kelebihan intake
2)      Gaya hidup
3)      Psikologi untuk konsumsi tinggi kalori
4)      Penurunan laju metabolic
5)      Latihan/ aktivitas yang tidak adekuat   (Wartonah, 2006 dan Potter, 2005)

C.     KARAKTERISTIK/ JENIS/ TIPE
      Gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi dibagi menjadi beberapa kategori yaitu :
1.         Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
2.         Perubahan nutrisi lebih dari kebutuhan tubuh
( Potter, 2005)
Karakteristik status nutrisi ditentukan dengan :
1.      Body Mass Index
Merupakan ukuran dari gambaran berat badan seseorang dengan tinggi badan, BMI dihubungkan dengan total lemak dalam tubuh dan sebagai panduan untuk mengkaji kelebihan berat badan (over weight) dan obesitas.
2.      Ideal Body Weight
Merupakan perhitungan berat badan optimal dalam fungsi tubuh yang sehat. Berat badan ideal adalah jumlah tinggi dalam sentimeter dikurangi 10% dari jumlah itu.
 ( Wartonah, 2006)

D.    PATOFISIOLOGI
      Abnormalitas saluran gastrointestinal bermacam-macam dan menunjukkan banyak patologi yang dapat mempengaruhi system organ lain : perdarahan, perforasi, obstruksi, inflamasi dan kanker. Lesi congenital, inflamasi, infeksi, traumatic dan neoplastik telah ditemukan pada setiap bagian dan pada setiap sisi sepanjang saluran gastrointestinal.
Bagian dari penyakit organic di mana saluran gastrointestinal dicurigai, terdapat banyak factor ekstrinsik yang menimbulkan gejala. Stress dan ansietas sering menjadi keluhan utama berupa indigesti, anoreksia/ gangguan motorik usus, kadang-kadang menimbulkan konstipasi/ diare.
Selain itu status kesehatan mental, factor fisik: seperti kelelahan dan ketidakseimbangan/ perubahan masukan diet yang tiba-tiba dapat mempengaruhi saluran gastrointestinal sehingga menyebabkan perubahan nutrisi ( Smeltzer, 2002).
E.     PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
      Pemeriksaan yang biasa dilakukan untuk mengetahui adanya perubahan nutrisi adalah sebagai berikut :

1.      Kadar total limfosit
2.      Albumin serum
3.      Zat besi
4.      Transferin serum
5.      Kreatinin
6.      Hemoglobin
7.      Hematokrit
8.      Keseimbangan nitrogen
9.      Tes antigen kulit


      Hasil pemeriksaan laboratorium yang menunjukkan resiko status nutrisi buruk meliputi penurunan hemoglobin dan hematokrit, penurunan nilai limfosit, penurunan albumin serum < 3.5 gr/dl, dan peningkatan/ penurunan kadar kolesterol ( Mubarak, 2008, hlm. 61).

F.      PENATALAKSANAAN MEDIS DAN KEPERAWATAN
1.      PENATALAKSANAAN MEDIS
a.    Nutrisi enteral
     Metode pemberian makanan alternative untuk memastikan kecukupan nutrisi meliputi metode enteral (melalui system pencernaan). Nutrisi enteral juga disebut sebagai nutrisi enteral total (TEN) diberikan apabila klien tidak mampu menelan makanan atau mengalami gangguan pada saluran pencernaan atas dan transport makanan ke usus halus terganggu. Pemberian makanan lewat enteral diberikan melalui slang nasogastrik dan slang pemberian makan berukuran kecil atau melalui slang gastrostomi atau yeyunostomi.



b.   Nutrisi parenteral
     Nutrisi parenteral (PN), juga disebut sebagai nutrisi parenteral total (TPN) atau hiperalimentasi intravena (IVH), diberikan jika saluran gastrointestinal tidak berfungsi karena terdapat gangguan dalam kontinuitas fungsinya atau karena kemampuan penyerapannya terganggu. Nutrisi parenteral diberikan secara intravena seperti melalui kateter vena sentral ke vena kava superior.
Makanan parenteral adalah larutan dekstrosa, air, lemak, protein, elektrolit, vitamin, dan unsure renik, semuanya ini memberikan semua kalori yang dibutuhkan. Karena larutan TPN bersifat hipertonik larutan hanya dimasukkan ke vena sentral yang beraliran tinggi, tempat larutan dilarutkan oleh darah klien.
( Kozier, 2011, hlm.784-801)
2.      PENATALAKSANAAN KEPERAWATAN
a.       Menstimulasi nafsu makan
1)         Berikan makanan yang sudah dikenal yang memang disukai klien yang disesuaikan dengan kondisi klien
2)         Pilih porsi sedikit sehingga tidak menurunkan nafsu makan klien yang anoreksik
3)         Hindari terapi yang tidak menyenangkan atau tidak nyaman sesaat sebelum atau setelah makan
4)         Berikan lingkungan rapi dan bersih yang bebas dari penglihatan dan bau yang tidak enak. Balutan kotor, pispot yang telah dipakai, set irigasi yang tidak tertutup atau bahkan piring yang sudah dipakai dapat memberikan pengaruh negative pada nafsu makan
5)         Redakan gejala penyakit yang menekan nafsu makan sebelum waktu makan; istirahat bila mengalami keletihan
6)         Kurangi stress psikologi
7)         Berikan oral hygiene sebelum makan
b.      Membantu klien makan
c.       Kolaborasi dengan ahli gizi untuk memberikan diet sesuai dengan kondisi
                                                                                    ( Kozier, 2011, hlm.782-783)

G.    KOMPLIKASI
1.      Malnutrisi
Kekurangan zat makanan (nutrisi) ataupun kelebihan (nutrisi)
2.      Obesitas
Obesitas merupakan masalah peningkatan berat badan yang mencapai lebih dari 20% berat badan normal. Status nutrisinya adalah melebihi kebutuhan metabolism karena kelebihan asupan kalori dan penurunan dalam pengguanaan kalori.
3.      Hipertensi
Hipertensi merupakan gangguan nutrisi yang juga disebabkan oleh berbagai masalah pemenuhan kebutuhan nutrisi seperti penyebab dari adanya obesitas, serta asupan kalsium, natrium, dan gaya hidup yang berlebihan.
4.      Penyakit jantung koroner
Merupakan gangguan nutrisi yangs sering disebabkan oleh adanya peningkatan kolesterol darah dan merokok. Saat ini, gangguan ini sering dialami karena adanya perilaku atau gaya hidup yang tidak sehat, obesitas, dan lain-lain.
5.      Kanker
Kanker merupakan gangguan kebutuhan nutrisi yang disebabkan oleh pengonsumsian lemak secara berlebihan.
6.      Anoreksia nervosa
Merupakan penurunan berat badan secara mendadak dan berkepanjangan, ditandai dengan adanya konstipasi, pembengkakan badan, nyeri abdomen, kedinginan, letargi, dan kelebihan energy.
(Alimul, 2006, hlm.68)







    II.            KONSEP ASKEP
A.    PENGKAJIAN
1.      Komponen pengkajian nutrisi :

Data skrining
Data tambahan
Antropometri
·      Tinggi badan
·      Berat badan
·      Berat badan ideal
·      Indeks massa tubuh
·     Lipatan trisep
·     LILA
·     Lingkar otot lengan tengah
·     Lingkar lengan tengah
Biokimia
·      Hemoglobin
·      Albumin serum
·      Hitung limfosit total
·     Kadar transferin serum
·     Nitrogen urea kemih
·     Ekskresi kreatinin kemih
Clinical
·      Kulit
·      Rambut dan kuku
·      Membran mukosa
·     Analisis rambut
·     Neurologi
Diet
·      Porsi makan dalam 24 jam
·      Frekuensi makan
·     Riwayat diet
Environment
·      Lingkungan

Fatique
·      Tingkat aktivitas
·     Penyakit tertentu yang berhubungan dengan aktivitas

2.      Riwayat keperawatan
·         Usia, jenis kelamin, dan tingkat aktivitas
·         Kesulitan makan (gangguan mengunyah atau menelan)
·         Perubahan nafsu makan
·         Perubahan berat badan
·         Ketidakmampuan fisik
·         Kepercayaan budaya dan agama yang mempengaruhi dalam pemilihan makanan
·         Status kesehatan umum dan kondisi medis
·         Riwayat pengobatan


3.      Pemeriksaan fisik
Pengkajian tidak hanya berfokus pada jaringan yang berproliferasi secara cepat seperti kulit, rambut, kuku, mata, dan mukosa tetapi juga meliputi tinjauan sistematis yang dapat dibandingkan dengan setiap pemeriksaan fisik yang rutin.

Tanda Klinis malnutrisi :
Area pemeriksaan
Tanda- tanda
Penampilan umum
Apatis, tidak bersemangat, lelah, mudah letih
BB
Berlebih/ kurang
Kulit
Kering, berlapis, bersisik, pucat/ berpigmen, ada petekie/ memar, lemak subkutan kurang
Kuku
Rapuh, pucat, melengkung, bentuk seperti sendok
Rambut
Kering, kusam, jarang, warna memudar, rapuh
Mata
Konjungtiva pucat/merah,, kering, kornea lunak, kornea berawan
Bibir
Bengkak, pecah berwarna merah di pinggir mulut, fisura vertical
Lidah
Bengkak, berwarna merah, penampakan halus
Gusi
Berspons, bengkak, mudah berdarah, meradang
Otot
Lemah, mengecil
System gastrointestinal
Anoreksia, tidak mampu mencerna, diare, konstipasi, pembesaran hati
Saraf
Penurunan refleks, kehilangan sensorik, rasa terbakar, kesemutan di tangan dan kaki, iritabilitas

4.      Riwayat diet
Mencakup data mengenai pola dan kebiasaan makan klien yang biasa; pilihan makanan, alergi, dan intoleransi; frekuensi, jenis, dan kuantitas makanan yang dikonsumsi; dan factor social, ekonomi, etnis atau agama yang mempengaruhi nutrisi.


B.     DIAGNOSA KEPERAWATAN
1.   Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d.:
·            Kesulitan  untuk mencerna makanan
·            Kesulitan untuk menelan makanan
·            Anoreksia, muntah
·            Ketidakmampuan untuk mengabsorbsi nutrien
·            Depresi, stress, isolasi social
·            Peningkatan kebutuhan protein dan vitamin untuk penyembuhan luka dan penurunan asupan sekunder akibat: pembedahan, medikasi ( mis. kemoterapi), terapi radiasi, rekontruksi bedah mulut, kawat rahang
·            Penurunan asupan oral, ketidaknyamanan mulut, akibat : terapi radiasi, kemoterapi, tonsilektomi

Ditandai dengan:


Data obyektif
Data subyektif
·         Berat badan 20%  atau lebih di bawah BB ideal
·         Diare
·         Bising usus hiperaktif
·         Penurunan BB dengan asupan makanan adekuat
·         Membran mukosa pucat
·         Ketidakmampuan mencerna makanan
·         Tonus otot menurun
·         Sariawan di rongga mulut
·         Steatorea
·         Kelemahan otot
·         Gangguan menelan
Laborat
·          Albumin serum
·          Transferin
·          Elektrolit
Pasien mengatakan :
·  Nyeri abdomen
·  Kram abdomen
·  Menghindari makan
·  Cepat kenyang setelah mencerna makanan


Tujuan : Setelah dilakukan tindakan keperawatan    
Pasien dapat menunjukan peningkatan pemenuhan kebutuhan nutrisi.

Kriteria Hasil:
·          Nafsu makan meningkat
·          Peningkatan masukan oral
·          Peningkatan aktivitas
·          Massa otot
·          Berat badan

Intervensi Keperawatan :
Mandiri :
·         Timbang BB setiap hari
·         Jelaskan pentingnya nutrisi yang adekuat
·         Berikan kondisi yang relaks saat menyajikan makanan
·         Ajarkan atau bantu individu untuk beristirahat sebelum makan
·         Pertahankan kebersihan mulut yang baik sebelum dan sesudah makan
·         Berikan makan dalam porsi kecil namun sering
·         Instruksikan individu yang mengalami penurunan nafsu makan untuk :
·         Makan makanan kering (crakers) saat bangun tidur
·         Makan makanan asin bila tidak ada pantangan
·         Hindari makanan yang terlalu manis
·         Makan kapan saja bila dapat ditoleransi
·         Pada kondisi menurunnya nafsu makan, batasi asupan cairan saat makan dan hindari mengonsumsi cairan satu jam sebelum dan sesudah makan.
Kolaborasi :
·         Konsulkan kebutuhan kalori harian yang realistis dan adekuat pada ahli gizi
·         Berikan suplemen makanan
·         Beri makanan tinggi kalori dan tinggi protein
·         Enteral. Pemberian makanan melalui selang nasogastrik (NGT)
·         Nutrisi parenteral total (TPN), menggunakan larutan hiperosmolar.

2.   Perubahan nutrisi lebih dari kebutuhan tubuh b.d.:
·         Perubahan pola kepuasan makan
·         Penurunan indera pengecapan dan penciuman
·         Obat-obatan (kortikosteroid, antihistamin, estrogen)
·         Penurunan pola aktivitas, penurunan kebutuhan metabolic
·         Kurang pengetahuan terhadap nutrisi dasar
·         Pola makan disfungsional
·         Peningkatan nafsu makan
·         Pemilihan makanan yang tidak memenuhi kebutuhan sehari-hari

Ditandai dengan :
Data Obyektif
Data Subyektif
·      Disfungsi pola makan (mis. Makan sambil melakukan aktivitas lain)
·      Aktivitas monoton
·      Lipatan otot triseps > 25mm pada wanita; >15mm pada pria
·      Obesitas, BB 20% melebihi tinggi dan kerangka tubuh ideal
·      Kelebihan BB 10% melebihi tinggi dan kerangka tubuh ideal
Laborat :
·      Albumin serum
·      Transferin
·      Elektrolit
Pasien mengatakan :
·      Adanya pola makan yang tidak diinginkan
·      Adanya kelebihan frekuensi makan


                        Tujuan :
Setelah dilakukan tindakan keperawatan   Pasien dapat menunjukan
pemenuhan kebutuhan nutrisi adekuat.

Kriteria Hasil :
·         Peningkatan aktivitas dengan penurunan BB
·         Mengidentifikasi pola makan yang menunjang penambahan BB
·         Penurunan BB
·         Lipatan otot triseps…
·         BB ideal ….
·         Menahan diri untuk tidak makan banyak dalam satu waktu tertentu
·         Masukan adekuat tapi tidak berlebihan, cukup kalori, lemak, protein, karbohidrat, vitamin, mineral, besi, dan kalsium

Intervensi Keperawatan :
Mandiri :
·         Observasi aktivitas klien
·         Tentukan factor penyebab peningkatan BB
·         Timbang BB klien
·         Tentukan keinginan dan motivasi klien untuk mengurangi BB
·         Bantu klien untuk menentukan pola makan  tentang apa, kapan, dan di mana pasien makan.
·         Berikan informasi yang sesuai tentang kebutuhan nutrisi adekuat  dan bagaimana dapat memenuhi kebutuhan tersebut.
·         Anjurkan klien untuk mengikuti diet yang terdiri dari karbohidrat kompleks dan protein, dan hindari gula, makanan cepat saji, kafein atau minuman ringan.
·         Ajarkan pemilihan makanan yang sesuai.
·         Bantu pengurangan BB:
·         Bantu pasien untuk mengidentifikasi motivasi untuk makan dan isyarat internal dan eksternal yang dikaitkan dengan makan
·         Tentukan dengan klien tentang jumlah penurunan BB yang diinginkan
·         Bantu dengan menyesuaikan diet terhadap gaya hidup dan tingkat aktivitas
·         Rencanakan program latihan , pertimbangkan aktivitas  klienyang dibatasi
·         Susun rencana yang realistis dengan klien untuk memasukkan pengurangan asupan makanan dan peningkatan penggunaan energy
·          Ajarkan teknik modifikasi perilaku untuk mengurangi asupan kalori :
·            Jangan makan pada saat melakukan kegiatan
·            Minum segelas air sesaat sebelum makan
·            Kurangi porsi makanan tambahan, makanan berlemak, makanan manis, dan alcohol.
·            Siapkan makanan dalam porsi kecil cukup untuk satu kali makan
·            Makan dengan perlahan dan kunyah makanan hingga sempurna

Kolaborasi :
·         Diskusikan dengan ahli gizi, program penurunan BB yang meliputi pengelolaan diet dan pengeluaran energi





DAFTAR PUSTAKA

Alimul, A Aziz, 2006. Pengantar kebutuhan dasar manusia : aplikasi konsep dan proses   keperawatan. Jakarta : Salemba Medika
Doengoes, Marilynn E. 2000. Rencana asuhan keperawatan. Jakarta : EGC
Kozier, Barbara. 2010. Buku ajar fundamental keperawatan : konsep, proses, dan praktik edisi 7. Jakarta : EGC
Mubarak, Wahit Iqbal. 2007. Buku ajar kebutuhan dasar manusia : teori dan aplikasi dalam praktik. Jakarta : EGC
Potter, Patricia A. 2005. Buku ajar fundamental keperawatan. Jakarta :EGC
Wartonah, Tarwoto. 2006.  KDM dan Proses Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika